Tuntutlah ilmu walaupun ke Jogjakarta!
Pada awal tahun pelajaran 2019-2020 lalu salah seorang admin Guru Kabel memperoleh kesempatan mengikuti workshop 15 hari di Jogjakarta, tepatnya di sekretariat Kementrian Pendidikan Asia Tenggara (SEAMEO) di kampus P4TK Matematika Kaliurang.
Peserta shortcourse ini guru-guru dari ASEAN dan berbagai daerah di Indonesia. Untuk mengikuti tes ini, selain mengisi form pendaftaran, mengikuti tes TOEFL dan wawancara (in english), pendaftar juga harus membuat essai tentang background kenapa ingin mengikuti shortcourse ini.
Tidak hanya belajar di kelas dari para expert Lesson Study, kami juga mempraktikkan langsung ilmu yang sudah dipelajari dengan cara mengajar langsung dalam sebuah kelas terbuka (opened class) di sebuah SD Negeri di Sleman. Sungguh pengalaman yang tak terlupakan.
Di kelas kami belajar tentang teori Lesson Study dari Professor Masami Ishoda dari Jepang dan Dr. Arif Hidayat dari UPI Bandung. Bahwa inti dari Lesson Study adalah tentang mendengarkan Ãbayaki dari siswa. Dengan dibantu oleh belasan CCTV dan earphone hidup yaitu observer diharapkan ada refleksi dan peningkatan dari pembelajaran yang sudah dilaksanakan secara bersama.
Selain belajar, kami para peserta juga menggunakan waktu luang mengunjungi berbagai objek wisata di sekitar Jogjakarta seperti Malioboro, Pasar Beringharjo, Keraton Jogja, Candi Borobudur di Magelang, Prambanan, Merapi, dan Gereja Ayam (yang Hits karena film AADC2). Jadi selain belajar, mata dan minda juga ikut refreshing.
Sepulang dari pelatihan langsung didiseminasikan di sekolah dan KKG Gugus dan Kecamatan. Alhamdulillah dari ilmu yang diterapkan di lapangan, bisa ditulis sebuah Bestpractice tentang Lesson Study. Saat ini, Lesson Study juga dipraktikkan di kelas mahasiswa PPG yang melakukan PPL di sekolah admin. Setiap mahasiswa wajib membuat kelas terbuka/opened class minimal sekali dalam latihan mengajarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar